BERITA

Detail Berita

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TIK METERI POKOK PERANGKAT KERAS MENGGUNAKAN METODE BELAJAR KELOMPOK BAGI SMA NEGERI MOJOGEDANG

Selasa, 25 April 2023 08:20 WIB
115 |   -

Peningkatan  kemampuan  penguasaan  Perangkat keras  komputer  oleh peserta didik yang menjadi subyek sangat besar apabila dilihat dari peningkatan nilai hasil belajar dari Siklus I ke Siklus II dan dari Siklus II ke Siklus III. Pada awal penelitian peserta didik yang menjadi sampel merasa kebingungan dan merasa mendapat beban dengan adanya suatu metode yang tidak biasa mereka dapatkan, namun dengan bimbingan guru, peserta didik mulai dapat memahami dan dapat menyesuaikan  diri  dengan  metode  ini.  Pada  saat pengelompokkan terkadang terjadi kegaduhan yang  menyita waktu pembelajaran. Bersama dengan teman sekelompoknya peserta didik menyelesaikan tugas. Dengan adanya kebebasan yang  lebih  untuk  beraktivitas,  proses  pembelajaran  terkadang  mengalami gangguan dengan  adanya peserta  didik yang saling mengganggu antar kelompok dan timbulnya ketidakcocokan antar anggota dalam satu kelompok, akan tetapi hal ini dapat dikendalikan oleh guru.

STAD didesain untuk memotivasi peserta didik supaya memberi semangat dan tolong menolong untuk mengembangkan keterampilan yang diajarkan guru. Interaksi  dengan  peserta  didik  lain  dengan  saling  berbagi  ide  serta  memberi kesempatan pada  peserta  didik  untuk  mengungkapkan  pendapatnya.  Dengan belajar secara berkelompok peserta didik yang lebih pandai dapat memberikan bantuan  kepada  peserta  didik  yang  kurang  pandai.  Ini dapat menumbuhkan motivasi belajar bagi peserta didik yang akan berdampak positif pada hasil belajar mereka.

Penggunaan  model  pembelajaran  kooperatif  tipe  STAD  dalam pembelajaran  dapat  meningkatkan  hasil belajar siswa karena dengan menerapkan metode baru peserta didik tidak merasa jenuh sehingga termotivasi dan terlibat secara aktif dalam pembelajaran. Dalam pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD peserta didik yang aktif hanya  peserta  didik  tertentu  saja  dan belum  menyeluruh  sehingga  kesan pembelajaran searah masih terlihat. Selain itu dalam pembelajaran kooperatif tipe STAD peserta didik yang berkemampuan rendah masih merasa rendah diri.46

pembelajaran di kelas menunjukkan adanya peningkatan persentase dari siklus I sampai dengan siklus III. Pada siklus I dan II dari perhitungan persentase menunjukkan pembelajaran  sudah  baik,  sedangkan  pada  siklus  III  persentase menunjukkan bahwa pembelajaran menjadi sangat baik. Selain kemampuan guru, aktivitas  siswa  dalam  pembelajaran  pun  meningkat.  Hal  ini  terlihat dari peningkatan persentase nilai hasil siswa dari siklus I sampai III. Pada siklus I menunjukkan aktivitas siswa cukup, siklus II menunjukkan aktivitas siswa baik, sedang siklus III menunjukkan aktivitas siswa menjadi sangat baik.

Hal ini didukung oleh aktivitas siswa dan kemampuan guru yang semakin meningkat pada setiap pembelajaran.  Secara  umum  adanya  perbedaan  hasil belajar, dimungkinkan karena dalam model pembelajaran kooperatif tipe STAD mengembangkan keterampilan siswa dalam  bekerjasama, terkomunikasi, dan menerima  orang  lain  untuk  menyelesaikan  tugas  secara  bersama  sehingga memotivasi siswa untuk belajar dan akhirnya berpengaruh terhadap hasil


Komentar

×
Berhasil membuat Komentar
×
Komentar anda masih dalam tahap moderator
1000
Karakter tersisa
Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar di sini